Kawanku,
ketika seluruh rasa syukurmu raib. Ketika kau hanya bisa meringis melihat raut - raut wajah bahagia manusia di sekelilingmu. Maka ketika itulah seharusnya kau bisa. Sungguh seharusnya kau bisa lebih dari ini. Bisa lebih BANGGA PADA DIRIMU SENDIRI.
Lihatlah pada mereka yang hidupnya bahkan tanpa perlu susah menabung untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan, bahkan belum sampai kepikiran untuk inginpun sudah disediakan/ dibelikan. Lihatlah pada mereka yang bahagia dan tak pernah duka. Mungkin saja mereka tak bisa sekuat kau. Tak mengerti bagaimana itu sedih. Dan tak pernah tau usahamu untuk bangkit dari rasa sedih itu. Bagaimana kau dengan susah payah mengupayakan kebahagiaanmu untuk bangkit dan berjalan lagi bersamamu. Lihatlah bahwa semua hal yang baikpun ternyata belum tentu baik.Bukan. Bukan karena aku menyalahkan kebahagian orang. Tidak, tidak ada yang salah dengan bahagia. Yang salah hanyalah sudut pandang kita yang kadang semakin terpuruk dan merenungi nasib yang tidak bahagia. Jadi lihatlah lagi dirimu, dan bangkitlah.
ketika seluruh rasa syukurmu raib. Ketika kau hanya bisa meringis melihat raut - raut wajah bahagia manusia di sekelilingmu. Maka ketika itulah seharusnya kau bisa. Sungguh seharusnya kau bisa lebih dari ini. Bisa lebih BANGGA PADA DIRIMU SENDIRI.
Lihatlah pada mereka yang hidupnya bahkan tanpa perlu susah menabung untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan, bahkan belum sampai kepikiran untuk inginpun sudah disediakan/ dibelikan. Lihatlah pada mereka yang bahagia dan tak pernah duka. Mungkin saja mereka tak bisa sekuat kau. Tak mengerti bagaimana itu sedih. Dan tak pernah tau usahamu untuk bangkit dari rasa sedih itu. Bagaimana kau dengan susah payah mengupayakan kebahagiaanmu untuk bangkit dan berjalan lagi bersamamu. Lihatlah bahwa semua hal yang baikpun ternyata belum tentu baik.Bukan. Bukan karena aku menyalahkan kebahagian orang. Tidak, tidak ada yang salah dengan bahagia. Yang salah hanyalah sudut pandang kita yang kadang semakin terpuruk dan merenungi nasib yang tidak bahagia. Jadi lihatlah lagi dirimu, dan bangkitlah.